Jenewa - Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) mengadakan pertemuan bilateral bersama Danish Patent and Trademark Office (DKPTO) sebagai rangkaian pelaksanaan World Intellectual Property Office (WIPO) General Assembly, Senin, 10 Juli 2023, di Jenewa.
Pertemuan yang dihadiri oleh delegasi DKPTO, yang dipimpin oleh Direktur Jenderal DKPTO Sunne Stampe Sorensen, dan delegasi DJKI, yang dipimpin oleh Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual Min Usihen membahas mengenai perkembangan pembuatan work plan dan timeline untuk mengimplementasikan Memorandum of Understanding (MoU) yang sudah ditandatangani pada tahun 2020 silam.
“Saat ini pengajuan persetujuan untuk implementasi kegiatan sedang dilakukan dan sejauh ini mendapatkan respon positif dari Kementerian Luar Negeri Denmark,” ujar Sunne.
“Diharapkan bulan Oktober 2023 disetujui dan dapat ditindaklanjuti setelahnya dengan penyusunan work plan dan timeline,” lanjutnya.
Selain itu, pada kesempatan yang sama Direktur Jenderal DKPTO juga menyampaikan bahwa DKPTO juga akan membuka diri untuk memberikan bantuan lain yang dibutuhkan DJKI.
Beberapa diantaranya, yaitu pelatihan untuk peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM), membangun modul/material untuk didistribusikan ke lembaga terkait, seperti universitas dan juga masyarakat, serta melaksanakan kegiatan untuk membangun kesadaran masyarakat terkait pentingnya pelindungan Kekayaan Intelektual (KI).
Pada kesempatan yang sama, delegasi DJKI menyampaikan harapannya untuk dapat mendapatkan asistensi peningkatan kapasitas pegawai melalui pelatihan KI dengan tenaga ahli dari DKPTO, khususnya untuk teknologi yang sedang berkembang saat ini, seperti AI, metaverse dan nano tech.
“Terkait Intellectual Property (IP) Academy, diharapkan nantinya DKPTO juga dapat berperan dalam penyelenggaraan IP Academy Indonesia yang saat ini sedang dalam tahap pembentukan,” pungkas Min.
Seperti yang diketahui, pada tahun 2023 ini, IP Academy menjadi salah satu program unggulan DJKI di tahun 2023. Hal tersebut menjadi salah satu sarana DJKI dalam mensosialisasikan pengetahuan tentang KI kepada masyarakat secara merata.
Sebagai informasi, Delegasi dari DJKI dalam pertemuan ini terdiri dari Direktur Jenderal KI, Staf Khusus Hubungan Luar Negeri, Direktur Paten, Desain Tata Letak Sirkuit Terpadu dan Rahasia Dagang, Kepala Bagian Program dan Pelaporan, Koordinator Kerja Sama Luar Negeri, Sub Koordinator Kerja Sama Regional, dan Kepala Sub Bagian Tata Usaha Pimpinan, sedangkan delegasi dari DKPTO terdiri dari Direktur Jenderal DKPTO dan Penasihat Politik Direktur Jenderal DKPTO.
Di balik setiap berita yang kita baca, dari headline daring hingga kolom opini di koran pagi, tersimpan kerja keras para jurnalis yang menakar fakta dengan nurani dan merangkai kata dengan nurani dan ketelitian. Namun, sayangnya, masih banyak yang lupa bahwa tulisan-tulisan ini bukan sekadar informasi; mereka adalah karya intelektual. Dan seperti karya seni lainnya, tulisan jurnalistik juga punya pemilik, yaitu penulisnya.
Sabtu, 3 Mei 2025
Dalam beberapa tahun terakhir, fenomena sound horeg menjadi tren yang berkembang di tengah masyarakat, khususnya dalam kegiatan hiburan di ruang publik seperti pesta pernikahan, arak-arakan, hingga panggung hiburan rakyat. Atraksi ini memiliki ciri khas menggunakan speaker atau sound system yang memiliki daya besar dan memutar lagu-lagu populer dengan aransemen yang unik, serta terkadang disertai dengan pertunjukan visual atraktif.
Rabu, 30 April 2025
Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual (Dirjen KI) Razilu, melakukan audiensi ke kantor Wali Kota Tanah Datar pada 30 April 2025. Dalam pertemuan tersebut, agenda utama yang dibahas adalah penguatan promosi produk indikasi geografis (IG) terdaftar Songket Pandai Sikek, serta pemanfaatan potensi kekayaan intelektual (KI) lainnya di Kabupaten Tanah Datar.
Rabu, 30 April 2025
Sabtu, 3 Mei 2025
Rabu, 30 April 2025
Rabu, 30 April 2025