Bahas Komersialisasi KI, DJKI Hadir dalam Business Intellectual Property Asia Forum (BIP Asia Forum) di Hong Kong

Jakarta - Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) membahas strategi kekayaan intelektual di era digital di Business Intellectual Property (BIP) Asia Forum 2023 di Hong Kong. Ini merupakan partisipasi DJKI untuk pertama kalinya dalam BIP Asia Forum yang dihadiri oleh dua ribu peserta dari seluruh dunia.

Kurniaman Telaumbanua selaku Direktur Merek dan Indikasi Geografis menyampaikan bahwa keterlibatan DJKI dalam pertemuan ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapan para pemangku kepentingan di bidang kekayaan intelektual dalam menyusun strategi kekayaan intelektual di era digital, terutama penggunaan merek. 

“Di samping itu, forum ini juga dapat memberikan pemahaman bagi peserta mengenai pentingnya kekayaan intelektual dalam mendorong pertumbuhan inovasi ekonomi dari suatu negara” tambah Kurniaman pada 8 Desember 2023.

Pada hari pertama, Daren Tang selaku Director General WIPO, Lu Pengqi selaku Deputy Commissioner dari China National Intellectual Property Administration (CNIPA) dan Michael Wong Wai-lun selaku Deputy Financial Secretary dari Hong Kong Special Administrative Region membuka forum dengan bertukar pandangan tentang permohonan kekayaan intelektual dan strategi branding. 

Pertumbuhan inovasi ekonomi dalam GII 2023 banyak didominasi negara-negara Asia, bahkan empat besar Science and Technology Cluster berasal dari Asia yaitu Tokyo–Yokohama, Shenzhen–Hong Kong–Guangzhou, Seoul, serta Beijing dan Shanghai-Suzhou. Dalam paparannya, Daren Tang menyampaikan apresiasi terhadap negara-negara yang mengalami peningkatan pesat dalam peringkat GII 2023 antara lain Indonesia dan Turki.

Selanjutnya terdapat Forum Policy Dialogue dengan narasumber Daren Tang dari WIPO, Rowel S. Barba mewakili Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC), Santisouk Phounesavath selaku Chairman dari ASEAN Working Group on Intellectual Property Cooperation serta M. Zeki Durak selaku President dari Turkish Patent and Trademark Office. Dalam kegiatan ini dibahas pentingnya perlindungan kekayaan intelektual untuk memajukan ekonomi, serta pentingnya edukasi kekayaan intelektual untuk pertumbuhan ekonomi.

Sesi selanjutnya adalah Plenary Session dengan fokus pembahasan strategi KI di era digital. Pembicara pada sesi ini adalah Kenny Wong selaku Chairman dari IP Committee of The Law Society of Hong Kong, Mayeul Dastugue selaku Legal Director dari Christian Louboutin, Laurence Morel-Chevillet selaku IP and Brand Protection Director dari Bulgari S.p.A, dan Mayank Vaid selaku IP Director dari Louis Vuitton Pacific Limited. Para pembicara menyampaikan perkembangan teknologi yang mereka gunakan seperti penggunaan karakter khusus dan NFT (Non-Fungible Token) untuk meningkatkan nilai merek sebagai salah satu strategi dalam menghadapi era digital.

Sebagai informasi, kegiatan ini diselenggarakan oleh Hong Kong Trade Development Council (HKTDC) dengan dukungan The Government of the Hong Kong Special Administrative Region. Delegasi Indonesia dipimpin oleh Direktur Merek dan Indikasi Geografis, Kurniaman Telaumbanua.  

Tema yang diusung dalam BIP Asia Forum yang ketiga belas kali ini adalah “IP & Innovation: Steering New Economic Growth”. Dalam pembukaan forum, Margaret Fong sebagai Executive Director, HKTDC menyampaikan pencapaian Hong Kong yang meraih peringkat 2 untuk Global Innovation Index WIPO (GII 2023) untuk Science and Technology Cluster Ranking 2023. Kemudian, kegiatan BIP Asia Forum 2023 akan berlangsung selama dua hari dengan dua forum utama yaitu Policy Dialogue dan Plenary Session.



LIPUTAN TERKAIT

Fenomena Sound Horeg dan Potensi Kekayaan Intelektual di Baliknya

Dalam beberapa tahun terakhir, fenomena sound horeg menjadi tren yang berkembang di tengah masyarakat, khususnya dalam kegiatan hiburan di ruang publik seperti pesta pernikahan, arak-arakan, hingga panggung hiburan rakyat. Atraksi ini memiliki ciri khas menggunakan speaker atau sound system yang memiliki daya besar dan memutar lagu-lagu populer dengan aransemen yang unik, serta terkadang disertai dengan pertunjukan visual atraktif.

Rabu, 30 April 2025

Dirjen KI Dorong Pemda Tanah Datar Gencarkan Promosi Songket Pandai Sikek dan Potensi KI Lain

Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual (Dirjen KI) Razilu, melakukan audiensi ke kantor Wali Kota Tanah Datar pada 30 April 2025. Dalam pertemuan tersebut, agenda utama yang dibahas adalah penguatan promosi produk indikasi geografis (IG) terdaftar Songket Pandai Sikek, serta pemanfaatan potensi kekayaan intelektual (KI) lainnya di Kabupaten Tanah Datar.

Rabu, 30 April 2025

DJKI Serahkan Surat Pencatatan KIK dan Sertifikat Merek Kolektif dari Bukittinggi

Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual (Dirjen KI) Razilu menyerahkan dua surat pencatatan kekayaan intelektual komunal (KIK) dan satu sertifikat merek kolektif dari Bukittinggi. Penyerahan ini dilaksanakan di sela-sela kegiatan audiensi Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) dengan pemerintah Kota Bukittinggi di Kantor Wali kota pada Rabu, 30 April 2025.

Rabu, 30 April 2025

Selengkapnya