Bogor - Sebagai bagian dari tahapan penerapan Sistem Manajemen Mutu Layanan KI berbasis ISO 9001:2015, Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) menggelar Kegiatan Tinjauan Manajemen Sistem Manajemen Mutu Tahun 2023 pada Jumat, 14 Juli 2023 di Hotel Savero Bogor. Salah satu Input pada kegiatan tinjauan manajemen DJKI adalah hasil audit internal yang sebelumnya telah dilaksanakan.
Pada kegiatan Tinjauan Manajemen ini jajaran Pimpinan DJKI membahas beberapa agenda penting lainnya seperti informasi tentang kinerja penerapan Sistem Manajemen Mutu DJKI.
Koordinator Humas Eka Fridayanti memaparkan bahwa kegiatan tinjauan manajemen yang dilaksanakan berkaitan dengan tindak lanjut dari tinjauan manajemen sebelumnya, isu strategis, capaian kebijakan dan target kinerja, ketersediaan sumber daya, efektivitas dalam mengendalikan risiko dan peluang, serta peluang peningkatan berkelanjutan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2015 DJKI.
Lebih lanjut, Eka menjelaskan DJKI telah menetapkan sasaran mutu dalam rangka mendukung efektivitas penerapan dan perbaikan Sistem Manajemen Mutu secara terus menerus sebagai tolak ukur kinerja setiap bagian yang harus dipertanggungjawabkan.
“Disini kita berharap bahwa kegiatan ini bisa berjalan dengan lancar dan bisa mendapatkan masukan-masukan atau pandangan-pandangan dari diskusi yang dilaksanakan untuk mewujudkan tindakan tinjauan manajemen yang akan dibahas pagi ini,” harap Eka.
Sebagai informasi, kegiatan tinjauan manajemen ini bertujuan untuk meninjau dan mengevaluasi keefektifan Sistem Manajemen DJKI dan dilakukan secara periodik sebagai wujud akuntabilitas dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, serta mendapatkan rekomendasi dalam menindaklanjuti hasil audit internal dan ketidaksesuaian yang terjadi. Kegiatan ini juga bisa membantu pimpinan dan manajemen untuk menentukan kelanjutan kesesuaian dan kecukupannya.
Dari hasil tinjauan manajemen yang dilaksanakan, nantinya bisa mendukung pencapaian kinerja organisasi melalui Sertifikasi ISO 9001:2015 dan meningkatkan kepercayaan publik atas pelayanan DJKI.
Sebuah desain tak sekadar estetika visual, namun juga memiliki nilai ekonomi. Inilah gagasan utama yang diangkat dalam OKE KI Seri Webinar #24 bertema “Nilai Daya Saing Desain Industri dalam Bisnis Furniture” yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum pada Senin, 14 Juli 2025. Dalam kegiatan yang berlangsung interaktif ini, praktisi desain furniture dan akademisi Universitas Tarumanegara, Eddy Supriyatna Marizar hadir sebagai narasumber.
Senin, 14 Juli 2025
Dalam rangka memperingati Tahun Baru Islam 1447 Hijriah, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) menyelenggarakan kegiatan Bakti Sosial dan Tadabbur Alam dengan mengusung tema Membangun Semangat Hijrah dalam Meningkatkan Iman dan Amal Sholeh di Yayasan As-Zalika, Kabupaten Garut, Jawa Barat, pada Kamis, 10 Juli 2025.
Kamis, 10 Juli 2025
Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) melihat masih kecilnya jumlah perguruan tinggi yang mengajukan paten di Indonesia dibandingkan keseluruhan jumlah universitas Indonesia. Meskipun secara keseluruhan perguruan tinggi menyumbang lebih dari 50% permohonan paten dalam negeri, baru sekitar 153 perguruan tinggi yang memegang paten. Fakta ini menjadi perhatian penting bagi DJKI dalam upayanya mewujudkan ekosistem kekayaan intelektual (KI) yang merata dan produktif.
Kamis, 3 Juli 2025