Menkumham Yasonna Laoly Berikan Surat Pencatatan Hak Cipta Anthem Persis Solo

Surakarta - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna H Laoly menyerahkan surat pencatatan hak cipta lagu ‘Satu Jiwa’ yang merupakan anthem Persatuan Sepak Bola Indonesia Surakarta (Persis Solo) kepada vokalis band The Working Class Symphony, Hendra Gunawan alias Zoel selaku pencipta.

Surat Pencatatan ini diberikan saat Menkumham menggelar kegiatan roadshow bertajuk “Yasonna Mendengar” kedua yang diselenggarakan di Pendhapi Gedhe Balaikota Surakarta, Jawa Tengah, Rabu, 20 Juli 2022.

Yasonna mengapresiasi kepada vokalis band indie tersebut karena mempunyai kesadaran tinggi untuk menghargai hasil cipta dan karyanya. 

Menurutnya, kekayaan intelektual seperti hak cipta, merek, paten, desain industri, maupun indikasi geografis perlu dilindungi agar tidak klaim oleh pihak yang tidak bertanggungjawab.
“Tentunya dapat menjadi salah satu alat bukti saat terjadi pelanggaran,” ucap Yasonna.

Dengan tercatatnya hak cipta lagu ‘Satu Jiwa’ di Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI), suporter Persis Solo tidak perlu lagi khawatir lagunya ditiru atau diambil tanpa izin.

Mengingat, keberadaan anthem dari sebuah klub sepak bola sungguh punya nilai yang teramat sakral. Tidak sekadar sebgai alat untuk menunjukkan eksistensi, tetapi juga sebagai alat untuk mendekatkan diri dengan suporter dan mengukuhkan identitas.



Pada kesempatan yang sama, Menkumham Yasonna H. Laoly juga memberikan empat surat pencatatan hak cipta 
ASEAN Para Games XI Tahun 2022 atas nama Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia.

Keempat hak cipta tersebut yaitu, logo ASEAN Para Games XI Tahun 2022, Pictogram cabang olahraga yang dipertandingkan pada ASEAN Para Games XI Tahun 2022, Buku panduan rencana induk penyelenggaraan ASEAN Para Games XI Tahun 2022, serta Maskot ASEAN Para Games XI Tahun 2022 yaitu Rajamala.

Surat penyerahan ini diserahkan secara simbolis kepada Walikota Surakarta yang juga menjabat selaku Ketua Pelaksana Indonesia ASEAN Para Games Organizing Comittee (INASPOC) Gibran Rakabuming Raka.


LIPUTAN TERKAIT

Ketika Kata Menjadi Karya: Hak Cipta dan Kebebasan Pers yang Tak Bisa Dipisahkan

Di balik setiap berita yang kita baca, dari headline daring hingga kolom opini di koran pagi, tersimpan kerja keras para jurnalis yang menakar fakta dengan nurani dan merangkai kata dengan nurani dan ketelitian. Namun, sayangnya, masih banyak yang lupa bahwa tulisan-tulisan ini bukan sekadar informasi; mereka adalah karya intelektual. Dan seperti karya seni lainnya, tulisan jurnalistik juga punya pemilik, yaitu penulisnya.

Sabtu, 3 Mei 2025

Fenomena Sound Horeg dan Potensi Kekayaan Intelektual di Baliknya

Dalam beberapa tahun terakhir, fenomena sound horeg menjadi tren yang berkembang di tengah masyarakat, khususnya dalam kegiatan hiburan di ruang publik seperti pesta pernikahan, arak-arakan, hingga panggung hiburan rakyat. Atraksi ini memiliki ciri khas menggunakan speaker atau sound system yang memiliki daya besar dan memutar lagu-lagu populer dengan aransemen yang unik, serta terkadang disertai dengan pertunjukan visual atraktif.

Rabu, 30 April 2025

Dirjen KI Dorong Pemda Tanah Datar Gencarkan Promosi Songket Pandai Sikek dan Potensi KI Lain

Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual (Dirjen KI) Razilu, melakukan audiensi ke kantor Wali Kota Tanah Datar pada 30 April 2025. Dalam pertemuan tersebut, agenda utama yang dibahas adalah penguatan promosi produk indikasi geografis (IG) terdaftar Songket Pandai Sikek, serta pemanfaatan potensi kekayaan intelektual (KI) lainnya di Kabupaten Tanah Datar.

Rabu, 30 April 2025

Selengkapnya