Menkumham: Ajak ASN Generasi Muda Memanfaatkan Perkembangan Teknologi Sebagai Penunjang Pelayan Publik

Jakarta – Seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) mengikuti Kuliah Umum Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna H Laoly terkait Wawasan Kebangsaan melalui teleconference di Ballroom lantai 18, Gedung Ex-Sentra Mulia, Senin (01/04/2019).

Kuliah umum ini dihadiri Direktur Kerja Sama dan Pemberdayaan Kekayaan Intelektual, Erni Widhyastari, Direktur Paten, DTLST, dan Rahasia Dagang, Dede Mia Yusanti, Direktur Penyidikan dan Penyelesaian Sengketa, Reynhard P. Silitonga dan 600 Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) DJKI

Perkembangan teknologi informasi di era industri 4.0 yang bergerak sangat cepat mempengaruhi pola fikir generasi muda dan masyarakat luas maka dibutuhkan pemahaman yang mendalam terhadap wawasan kebangsaan untuk menumbuhkan rasa nasionalis dan kecintaan terhadap negara kesatuan republik Indonesia.

Dalam pidatonya, Menkumham mengajak generasi muda sebagai perekat bangsa. Jadikan perbedaan sebagai kekuatan dan mempersiapkan diri menghadapi perkembangan teknologi, sebagai penunjang pelayan publik yang lebih baik.

ASN harus siap melayani masyarakat yang semakin peka. Beri pelayanan terbaik.  ASN harus menjadi garda terdepan dalam menjaga keutuhan negara, karena ditanganmu urusan negara bertumpu, lanjut menkumham.

Sementara itu, Kepala BPSDM Kemenkumham, Mardjoeki dalam laporannya mengatakan, kuliah umum ini  merupakan momen penting dimana kita secara bersama-sama melakukan penguatan terhadap kesatuan dan persatuan bangsa, memelihara dan memperkokoh persatuan dan kesatuan.

“Hal ini sangat relevan dengan posisi kita sebagai Aparatur Sipil Negara yang mempunyai fungsi sebagai pelaksana kebijakan dalam menjaga kesatuan dan persatuan bangsa dan berkomitmen untuk mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan yang berkualitas,” ujar Mardjoeki.

Secara khusus, Mardjoeki melaporkan bahwa pada tahun 2019 akan memberikan bea siswa S3 kepada satu Dosen pemasyarakan dan satu Dosen politeknik imigrasi  Selain itu, melalui pengembangan Sumber Daya MAsyarakat (SDM) dengan metode e-lerning kami menargetkan tahun 2019, 17 ribu lebih SDM ASN dilingkungan kemenkumham akan mengikuti pelatihan dengan metode e-learning.

Kuliah umum ini disiarkan juga melaui teleconference yang diikuti 40.000 peserta dari Unit Utama Eselon I dan Kantor Wilayah Kemenkumham se- Indonesia.


LIPUTAN TERKAIT

DJKI Targetkan Peningkatan Pemohonan Paten dari Perguruan Tinggi untuk Mendorong Pembangunan Ekonomi Nasional

Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) melihat masih kecilnya jumlah perguruan tinggi yang mengajukan paten di Indonesia dibandingkan keseluruhan jumlah universitas Indonesia. Meskipun secara keseluruhan perguruan tinggi menyumbang lebih dari 50% permohonan paten dalam negeri, baru sekitar 153 perguruan tinggi yang memegang paten. Fakta ini menjadi perhatian penting bagi DJKI dalam upayanya mewujudkan ekosistem kekayaan intelektual (KI) yang merata dan produktif.

Kamis, 3 Juli 2025

DJKI Dorong Ekosistem KI sebagai Penggerak Ekonomi melalui Sektor Pariwisata

Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum RI kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong pembangunan ekonomi nasional berbasis Kekayaan Intelektual (KI). Hal ini ditunjukkan melalui penyelenggaraan webinar bertajuk “Ekosistem Kekayaan Intelektual sebagai Kendaraan Pembangunan Ekonomi Nasional” yang berlangsung selasa, 1 Juli 2025 di Gedung DJKI, Jakarta.

Selasa, 1 Juli 2025

Webinar DJKI-MyIPO Bekali UMKM Pemahaman Mendalam Prosedur Pendaftaran Merek

Sebagai upaya mendorong pertumbuhan ekonomi sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) bekerja sama dengan Intellectual Property Corporation of Malaysia (MyIPO) menggelar Webinar Technology and Innovation Support Center (TISC) secara daring pada 24 Juni 2025. Mengusung tema 'Trademark Application and Examination Procedure', webinar ini bertujuan memperkuat pemahaman tentang sistem dan prosedur pendaftaran merek bagi anggota TISC serta pelaku UMKM di Indonesia dan Malaysia.

Selasa, 24 Juni 2025

Selengkapnya