DJKI Perkuat Transformasi Digital Layanan KI Sepanjang 2025

Jakarta – Direktorat Teknologi Informasi (TI) telah berkontribusi dalam mendukung kinerja Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum sepanjang tahun 2025. Sepanjang tahun ini, Direktorat TI berhasil mencapai sejumlah indikator utama. Di antaranya penerapan E-Seal, Tanda Tangan Elektronik (TTE), serta optimalisasi anggaran. Hal ini disampaikan dalam kegiatan evaluasi kinerja pada 8 Desember 2025 di Hotel JS Luwansa,Jakarta.

Dalam aspek infrastruktur, Direktorat TI melakukan pembaruan perangkat inti untuk memastikan layanan KI berbasis digital tetap stabil dan dapat diakses tanpa hambatan. Upgrade server core, peningkatan kapasitas virtualisasi, dan peremajaan router internet DJKI dilakukan untuk menjamin keandalan sistem, mengingat layanan pendaftaran KI kini menjadi tulang punggung layanan publik. 

“Terdapat kesulitan di daerah terkait infrastuktur TI, sehingga perlu adanya dukungan infrastruktur di kantor wilayah khususnya di luar Jawa. Harapannya pendaftaran KI di daerah akan semakin meningkat dengan adanya dukungan ini,” ujar Direktur Teknologi Informasi Chusni Thamrin.

DJKI juga berencana melakukan pengembangan sistem dan aplikasi. Implementasi Single Sign On, layanan API, integrasi menuju Super Apps Kemenkum, serta peluncuran IP XPOSE Indonesia, Portal Magang DJKI, dan Indonesian Proposal menjadi bagian dari upaya memperkuat ekosistem KI.

Peningkatan keamanan data turut menjadi prioritas melalui penguatan Security Operations Center (SOC), Web Application Firewall (WAF), anti-DDoS dan enkripsi basis data. Langkah ini memastikan layanan KI berjalan cepat, efisien, dan aman dari ancaman digital.

“Kedepannya Sumber Daya Manusia (SDM) pada Direktorat TI harus mampu mengelola teknologi secara mandiri agar kita tidak terus bergantung pada penyedia. Jika kompetensi teknis kita meningkat, layanan KI dapat berjalan lebih cepat, efisien, dan semakin memberikan manfaat bagi masyarakat,” ujar Chusni

Memasuki 2026, Direktorat TI akan fokus pada percepatan rekomendasi clearance sejak awal tahun, perluasan layanan cloud, integrasi seluruh layanan KI ke Super Apps, peningkatan perangkat high availability, serta sertifikasi SDM. DJKI berkomitmen menghadirkan layanan KI yang semakin mudah, modern, dan berkelanjutan bagi seluruh masyarakat.

 



TAGS

LIPUTAN TERKAIT

DJKI Bahas Strategi Kantor KI Kelas Dunia

Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum menggelar rapat pembahasan penguatan konsep Kantor Kekayaan Intelektual (KI) Kelas Dunia di ruang rapat lantai 10 DJKI pada Senin, 22 Desember 2025 yang dipimpin langsung oleh Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual Hermansyah Siregar, bersama pegawai DJKI yang memiliki pengalaman pendidikan dan kerja di luar negeri, termasuk di World Intellectual Property Organization (WIPO). Rapat ini menyoroti tiga isu strategis yang menjadi perhatian utama DJKI, yakni Patent Prosecution Highway (PPH), Publikasi Guideline Pemeriksaan seluruh rezim KI, serta penguatan kerja sama dengan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi serta Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah.

Senin, 22 Desember 2025

Percepat Layanan Paten, DJKI Selenggarakan Pelatihan Pemeriksaan Formalitas

Layanan paten yang cepat dan pasti menjadi prasyarat penting bagi inovasi dan daya saing suatu negara. Berangkat dari kebutuhan tersebut, Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual atau DJKI menyelenggarakan Pelatihan Pemeriksaan Formalitas Paten di Gedung DJKI, Jakarta pada 22 Desember 2025.

Senin, 22 Desember 2025

DJKI Perdalam Evaluasi Kinerja Kanwil melalui Pembahasan Komisi III

Jakarta – Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum (Kemenkum) memperdalam evaluasi kinerja kantor wilayah (Kanwil) melalui Pembahasan Komisi III dalam Rapat Koordinasi Pengendalian (Rakordal) hari kedua yang digelar di Grand Mercure Kemayoran, Jakarta, Selasa, 16 Desember 2025.

Selasa, 16 Desember 2025

Selengkapnya