IP Talks: Bagaimana Fotografer Indonesia Bertahan dan Lindungi Karya di Era Digital

Perkembangan fotografi semakin pesat seiring dengan kemajuan teknologi dan kehidupan masyarakat. Fotografi yang pada awalnya merupakan teknologi untuk penangkap citra kini menjadi salah satu bagian penting dari elemen industri kreatif indonesia. 

Namun saat ini perkembangan tersebut tidak diimbangi dengan atensi dan pengetahuan pegiat seni fotografi tentang pelindungan hak moral dan hak ekonomi atas karyanya.

Oleh karenanya, Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) menyelenggarakan webinar kekayaan intelektual IP Talks: POP HC - Dari Lensa Hingga Karya untuk mengupas fotografi dari sisi pelindungan hak cipta melalui aplikasi Zoom dan Youtube pada Senin, 14 November 2022.

Dalam sambutannya, Direktur Hak Cipta dan Desain Industri Anggoro Dasananto mengatakan bahwa dunia fotografi di Indonesia terus menunjukan perkembangan yang menakjubkan. 

Menurutnya, eksplorasi visual yang dilakukan oleh para fotografer di Indonesia kini semakin mudah dinikmati terutama setelah perkembangan digital menjadi bagian tak terpisahkan dari masyarakat.

“Melihat fenomena yang terjadi, fotografer perlu menyadari pentingnya pelindungan hukum karya-karya foto yang diunggah di platform digital tersebut,” ujar Anggoro.

Selanjutnya, Koordinator Pelayanan Hukum & Lembaga Manajemen Kolektif Agung Damarsasongko dalam paparannya menjelaskan bahwa saat ini banyak beberapa isu baru yang berkaitan dengan masalah hak ekonomi dan hak moral karya fotografi.

“Banyak masyarakat mengadu ke DJKI bahwa beberapa oknum di media sosial ataupun platform digital memodifikasi gambarnya dan tidak menyertakan sumber, sehingga ia merasa rugi secara moral,” jelas Agung. 

Tak sampai di situ, menurut Agung banyak masyarakat yang merasa bahwa ketika seseorang telah merasa membeli suatu karya maka ia memiliki hak sepenuhnya untuk menggunakan karya tersebut. Terutama untuk kebutuhan komersil di kemudian hari.

“Hal ini dapat menjadi potensi kerugian ekonomi bagi pencipta. Oleh karena itu, setiap fotografer atau pencipta harus memperhatikan kontrak atau perjanjian antara pencipta dengan calon pemegang hak baik secara langsung maupun melalui transaksi digital,” tambah Agung.

Pada kesempatan ini, DJKI menghadirkan sejumlah narasumber yang terdiri dari akademisi dan ikatan keprofesian di antaranya Pewarta Foto Senior Arbain Rambey; Ketua Program Studi Fotografi Universitas Trisakti Pongky Adhi Purnama; Kurator Fotografi Osca Motuloh; dan Certified Photographer Michael Sidharta.

Terakhir, Anggoro berharap webinar ini dapat membuka wawasan agar masyarakat khususnya fotografer dapat menghasilkan karya yang berkualitas dan pemahaman yang baik tentang pelindungan hukum pada karyanya sehingga dapat menunjang ekonomi Indonesia. (AMO/SYL)



LIPUTAN TERKAIT

IP Podcast Meriahkan Hari KI Sedunia Tahun 2024 di 33 Provinsi

Setiap tahunnya, tanggal 26 April diperingati sebagai Hari Kekayaan Intelektual (KI) Sedunia sebagaimana yang telah ditetapkan oleh World Intellectual Property Organization (WIPO) dalam Twenty-Sixth (12th Extraordinary) Session of the WIPO General Assembly yang diadakan pada 25 September s.d. 3 Oktober 2000 di Jenewa.

Jumat, 26 April 2024

MIC Kembali Hadir Meriahkan Hari KI Sedunia Ke-24 Tahun 2024

Menyemarakkan Hari Kekayaan Intelektual (KI) Sedunia ke-24, Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) menyelenggarakan kegiatan Mobile Intellectual Property Clinic (MIC) secara serentak di seluruh Kantor Wilayah Kemenkumham seluruh Indonesia pada Jumat, 26 April 2024.

Jumat, 26 April 2024

Sambut Hari KI Sedunia, RuKI Bergerak Berikan Edukasi ke Seluruh Indonesia

Dalam rangka memeriahkan Hari Kekayaan Intelektual (KI) Sedunia Ke-24, Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual menyelenggarakan kegiatan Guru Kekayaan Intelektual (RuKI) Bergerak secara serentak di 33 wilayah di Indonesia pada Jumat, 26 April 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi KI dasar kepada anak-anak di bangku sekolah.

Jumat, 26 April 2024

Selengkapnya