DJKI Kunjungi Industri Kapal Perang di Surabaya

 

Surabaya - Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) mengadakan kunjungan ke PT PAL Indonesia dalam rangkaian kegiatan Paten One Stop Service (OSS) di Jawa Timur pada Senin, 22 April 2024. 

PT PAL Indonesia merupakan industri pembangunan kapal perang atas permukaan, kapal selam, industri sektor energi, dan lainnya. Untuk itu PT PAL Indonesia memiliki banyak keterkaitan dengan bidang kekayaan intelektual.

Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM di Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Timur Dulyono mengatakan saat ini jumlah permohonan paten dalam negeri di Jawa Timur cukup meningkat. Sejak Januari hingga April 2024 jumlah permohonan paten biasa sebanyak 35 permohonan, sedangkan paten sederhana sebanyak 99 permohonan.

“Melihat banyaknya potensi pendaftaran paten di Jawa Timur, kami yakin masih banyak potensi yang masih belum terpetakan,” tutur Dulyono.

Dengan diadakannya kunjungan ke PT. PAL Indonesia, DJKI berharap dapat melihat perkembangan ilmu pengetahuan serta kemajuan industri perkapalan dan alat pertahanan. 

Dedy Priyadi Senopati selaku Kepala Divisi Legal PT PAL Indonesia mengatakan pesatnya perkembangan teknologi dan cepatnya arus informasi saat ini, PT PAL Indonesia menyadari bahwa hasil karya dan kreatifitas harus dilindungi dan harus memiliki daya saing di dunia industri.

“Saat ini terdapat tiga paten yang telah didaftarkan oleh PT PAL Indonesia ke DJKI, yaitu  Sistem dan Kinerja Kapal Tanker 30.000 LTDW dengan Nomor Paten IDP000054318; Rancangan Rencana Garis Kapal Angkut Laut dengan Nomor Paten IDP000054364, dan Rancangan Rencana Garis Kapal Cepat Rudal (KCR) 60 Meter Dengan Nomor Paten IDP000073259,” jelas Dedy.

Ada dua permohonan paten dari PT PAL Indonesia yang masih dalam proses, yakni Garis Lines Plan pada Kapal Survei Geologi dan Geofisika Kelautan serta Kapal Survei. 

Melihat banyaknya potensi di PT PAL Indonesia, DJKI berharap PT PAL bisa menghasilkan paten lebih banyak lagi. Dengan terdaftarnya invensi dari PT PAL Indonesia, tentunya akan membawa industri maritim Indonesia pada pasar maritim global dengan pelindungan kekayaan intelektual. (DES/SYL)







LIPUTAN TERKAIT

Tingkatkan Kualitas Sumber Daya Pegawai Melalui Penyusunan Peraturan Pembinaan Jabatan Fungsional

Jakarta - Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) merupakan Instansi Pembina dari empat jabatan fungsional (JF) yaitu Pemeriksa Paten, Pemeriksa Merek, Pemeriksa Desain Industri, dan Analis Kekayaan Intelektual. Jabatan Fungsional adalah kedudukan yang menunjukkan tugas, tanggung jawab, wewenang dan hak seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam suatu satuan organisasi. Dalam pelaksanaan tugasnya, JF didasarkan pada keahlian dan/atau keterampilan tertentu yang kenaikan pangkatnya disyaratkan dengan angka kredit yang terintegrasi oleh sasaran kinerja pegawai (SKP).

Senin, 29 April 2024

Delegasi Indonesia Ikuti Pelatihan Penegakan Hukum KI oleh ASEAN-USPTO 

Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) mengikuti kegiatan Workshop on Effective Practices in Investigation and Enforcement Against Content Piracy yang diselenggarakan oleh Association of Southeast Asian Nations (ASEAN) dan United States Patent and Trademark Office (USPTO) pada 23 s.d. 25 April 2024.

Jumat, 26 April 2024

Tingkatkan Pemahaman KI Pegawai PPPK Melalui Kelas Edukasi

Jakarta - Hari Kekayaan Intelektual Sedunia jatuh pada tanggal 26 April setiap tahunnya diperingati dengan berbagai kegiatan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran terhadap pelindungan kekayaan intelektual. Untuk peringatan Hari KI Sedunia tahun ini, Direktorat Jenderal Kekayaaan Intelektual menggelar serangkaian acara, salah satunya adalah kegiatan Kelas Edukasi Kekayaan Intelektual (KI) bagi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Jumat, 26 April 2024

Selengkapnya
https://www.gojosatoru.love/