Dirjen Kekayaan Intelektual Freddy Harris Hadiri Sidang Umum WIPO ke-62

Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual (Dirjen KI) Freddy Harris menghadiri Sidang Umum WIPO ke-62 yang digelar pada 4 hingga 8 Oktober 2021 di Jenewa, Swiss. Dalam kesempatan ini, Freddy menekankan pentingnya kelanjutan upaya Organisasi Kekayaan Intelektual Dunia atau World Intellectual Property Organization (WIPO). 

“Upaya tersebut harus mengutamakan isu pembangunan dalam program kerjanya untuk pemulihan kehidupan ekonomi, sosial dan budaya yang terdampak akibat pandemi Covid-19,” kata Freddy Harris.

Sementara itu, pemerintah masih akan terus meningkatkan kerja sama Indonesia dengan WIPO dan negara anggota WIPO, khususnya berbagai proyek yang memiliki dampak nyata di lapangan, seperti kerja sama teknis di bidang ekonomi kreatif, merek dan desain serta UKM dan start-up.

Selain itu, Freddy berharap adanya perwakilan Indonesia yang menduduki posisi senior high level management di WIPO. 

"Hal tersebut guna membantu perkembangan sistem kekayaan intelektual di negara berkembang khususnya bagi Indonesia," pungkasnya. 

Sidang Umum WIPO merupakan agenda tahunan untuk pengembangan sistem kekayaan intelektual di seluruh dunia. Pada 2020, Indonesia hanya menghadiri acara ini secara online karena pandemi. 

Delegasi Indonesia pada Sidang Umum WIPO ke-62 ini juga dihadiri Dede Mia Yusanti sebagai Direktur Paten, Desain Tata Letak Sirkuit Terpadu dan Rahasia Dagang dan Daulat P. Silitonga sebagai Direktur Kerja Sama dan Pemberdayaan Kekayaan Intelektual. Hadir pula Nofli sebagai Direktur Merek dan Indikasi Geografis, dan Inosentius Samsul selaku Kepala Badan Keahlian DPR.