Khanduri Laot Festival 2019 di Pulau paling Barat Indonesia

Khanduri Laot Sabang 2019 resmi dibuka di Dermaga CT-3 BPKS di Kuta Timu, Kota Sabang, Aceh, Sabtu (30/3/2019). Walikota Sabang, Nazzarrudin, Direktur Hak Cipta & Desain Industri Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual, Molan K. Tarigan, serta Staf Khusus Bidang Percepatan Calender of Event Kementerian Pariwisata, Tasbir Abdullah turut hadir dan membuka acara tahunan ini.

Molan K. Tarigan mengatakan, "Khanduri Laot Festival sudah diajukan melalui Kanwil Kemenkumham Aceh sebagai Kekayaan Intelektual Komunal (KIK) Ekspresi Budaya Tradisional, dan sudah dicatat". "Rencananya besok (31/3/2019) Direktur Jenderal Kekayan Intelektual, Freddy Harris akan memberikan secara langsung surat pencatatannya kepada Walikota Sabang", tambah Molan.

Nazzarudin menyampaikan bahwa Khanduri Laot merupakan tradisi turun temurun di Sabang sejak ratusan tahun lalu. Sejak 2 tahun lalu, Khanduri Laot dikemas menjadi festival yang lebih meriah sebagai sarana promosi  mendatangkan wisatawan domestik maupun manca negara.

Khanduri Laot festival digelar pada tanggal 30 Maret - 1 April 2019, pada saat pembukaan ditampilkan seumapa (penyambutan), dikee 'geulumbang' (dzikir masal), seung sam lakoe (seni tutur akeh), tari troen un laot, dan adat melaot.

Dalam gelaran Khanduri Laot Festival 2019, dipamerkan pula produk kreatifitas masyarakat pesisir, seperti anyaman tikar dari Kabupaten Pidie Jaya, Gampong Anoi Itam, Gampong Cot Bau, dan masih banyak lagi. DJKI bersama Kanwil Kemenkumham Aceh juga membuka stan One Day Service pendaftaran kekayaan intelektual, khusunya hak cipta dan KI komunal bagi para pengunjung.


TAGS

LIPUTAN TERKAIT

Tim Ahli IG Bersama Dengan DJKI Lakukan Pemeriksaan Substantif Tenun Donggala

Tim Pemeriksaan Substantif Indikasi Geografis (IG) melakukan kunjungan lapangan ke Sentra Produksi Tenun Donggala dalam rangka Pemeriksaan Substantif atas Permohonan IG Tenun Donggala pada Rabu, 27 Maret 2024, di Kabupaten Donggala.

Kamis, 28 Maret 2024

Kenali Gerabah Kasongan dari Bantul Yogyakarta

Bantul - Gerabah Kasongan merupakan jenis produk yang dilestarikan oleh Masyarakat Pelindungan Indikasi Geografis (MPIG) yang menjadi ikon tersendiri Kabupaten Bantul. Kasongan sendiri merupakan industri yang berfokus pada kerajinan gerabah (tanah liat) atau kerajinan keramik yang merupakan aset dari Bantul, Yogyakarta.

Sabtu, 9 Maret 2024

DJKI Gelar Audiensi Bersama UNPAD Terkait Pemanfataan KIK

Kekayaan Intelektual Komunal (KIK) adalah kekayaan intelektual (KI) yang berupa Ekspresi Budaya Tradisional (EBT), Pengetahuan Tradisonal (PT), Sumber Daya Genetik (SDG) dan Potensi Indikasi Geografis sehingga KIK merupakan identitas suatu kelompok atau masyarakat. Adapun kepemilikan KIK berbeda dengan KI lainnya karena bersifat kelompok.

Rabu, 10 Januari 2024

Selengkapnya